2011/01/04

Ketakutan dan Phobia

Ketakutan adalah suatu tanggapan emosi terhadap ancaman. Takut adalah suatu mekanisme pertahanan hidup dasar yang terjadi sebagai respons terhadap suatu jenis stimulus tertentu, seperti rasa sakit atau ancaman bahaya. Beberapa ahli psikologi juga telah menyebutkan bahwa takut adalah salah satu dari emosi dasar, selain kebahagiaan, kesedihan dan kemarahan. 

Ketakutan harus dibedakan dari kondisi emosi lain yaitu kegelisahan, yang umumnya terjadi tanpa adanya ancaman eksternal. Ketakutan juga terkait dengan suatu perilaku spesifik untuk melarikan diri dan menghindar, sedangkan kegelisahan adalah hasil dari persepsi ancaman yang tak dapat dikendalikan atau dihindarkan. Ketakutan selalu terkait dengan peristiwa di masa datang, seperti memburuknya suatu kondisi, atau terus terjadinya suatu keadaan yang tidak dapat diterima.
Rasa takut terhadap suatu hal atau fenomena yang dibesar-besarkan dan tidak sesuai pada tempatnya dikenal juga dengan istilah "Phobia". Pengidap phobia sering dijadikan bulan bulanan oleh teman sekitarnya karena bagi sebagian orang, rasa takut terhadap pengidap phobia sulit untuk dimengerti.
Dalam keadaan normal setiap orang pasti memiliki kemampuan mengendalikan rasa takut. Akan tetapi bila seseorang terpapar terus menerus dengan subjek Fobia, hal tersebut berpotensi menyebabkan terjadinya fiksasi. Fiksasi adalah suatu keadaan dimana mental seseorang menjadi terkunci, yang disebabkan oleh ketidak-mampuan orang yang bersangkutan dalam mengendalikan perasaan takutnya. Penyebab lain terjadinya fiksasi dapat pula disebabkan oleh suatu keadaan yang sangat ekstrim seperti trauma bom, terjebak lift dan sebagainya.
Para ahli medis mempunyai pendapat yang berbeda, dan banyak juga penderita dari penyakit ini yang mempunyai teori sendiri tentang asal mula ketakutan mereka. Kebanyakan rasa phobia timbul dimulai dengan suatu "emotional shock" atau suatu tekanan pada waktu tertentu. Misalnya memiliki pekerjaan baru, menghadapi suatu operasi, kematian anggota keluarga atau mengalami sakit yang dianggap serius. 

Berikut sedikit contoh macam-macam phobia:
  • bibliophobia - takut pada buku
  • cenophobia - takut akan ruangan yang kosong.
  • claustrophobia - takut akan naik lift.
  • lygopobia - ketakutan akan kegelapan
  • necrophobia - takut akan kematian
  • schlionophobia - takut pada sekolah
  • venustraphobia - takut pada perempuan yang cantik
  • iatrophobia - takut akan dokter
  • felinophobia - takut akan kucing
  • hydrophobia - ketakutan akan air.
  • panophobia - takut akan segalanya


No comments:

Post a Comment